Suaratanjab.com-KUALATUNGKAL – Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. Ir. H. Safrial.MS bersama Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs.H. Amir Sakib kembali meresmikan proyek Fisik Infarastuktur yang telah rampung dikerjakan selama kepemimpinannya tahun 2016-2020.
Kegiatan yang dilaksanakan di Laman Orang Kayo Rajo Laksamana,hari ini Senin(11/01),bertujuan untuk memberi kan informasi dan pemahaman terhadap masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat atas capaian kinerja pembangunan infrastruktur fisik selama tahun 2016-2020.
Hadir dalam acara dimaksud wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Forkopimda, sekda, anggota DPRD Tanjab Barat, Rektor Universitas Jambi, para kepala OPD, Camat, tokoh masyaraka dan para tamu undanga lainnya.
Sebelumnya pada kamis 7 Januari 2021 dihalaman KCP Bank Jambi Tebing Tinggi, Bupati Tanjung Jabung Barat Telah meresmikan proyek pembangunan fisik di 6 Kecamatan yang meliputi Kecamatan Tebing Tinggi, Tungkal Ulu, Merlung, Batang Asam, Renah Mendaluh dan Muara Papalik.
Adapun proyek-proyek fisik periode 2016-2020 yang akan diresmikan ini diantaranya meliputi kecamatan Tungkal Ilir, Seberang Kota, Bram Itam, Kecamatan Betara, Kuala Betara, Kecamatan Pengabuan, Senyerang yg terdiri dari 80 item kegiatan fisik.
Kegiatan juga terlihat dengan mengunakan standar ketat covid-19.
Bupati Tanjab Barat mengatakan bahwa pembangunan-pembangunan yang telah dilakukan selama lima tahun ini merupakan capaian Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat untuk memberikan pelayanan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat. Sehingga diharapkan adanya pembangunan ini mempermudah akses masyarakat dalam hal ini bidang kesehatan dan pelayanan masyarakat.
“Apa yang kita perbuat saat ini tentu akan dirasakan masyarakat untuk saat ini dan yang akan datang, artinya apa yang kita bangun bukan untuk kepentingan kita melainkan untuk kebutuhan masyarakat yang dapat dirasakan secara kontiniu/berkelanjut an,” katanya.
Dalam kesempatan yg sama beliau juga mengatakan bahwa dibawah kepemimpinan Safrial dan Amir Sakib juga mempersiapkan sumber daya manusia yg handal yg bisa bersaing dikancah nasional dengan mengirim putra/i terbaik Tanjung jabung barat untuk melanjutkan pendidikannya di:
1. Sekolah tinggi tranfortasi darat sebanyak 4 mahasiswa.
2. Sekolah tinggi teknologi kedirgantaraan (STTKD) Yogyakarta sebanyak 22 mahasiswa.
3. Sekolah tinggi pariwisata Bandung sebanyak 3 mahasiswa.
4. Akamigas Cepu sebanyak 4 mahasiswa.
5. Universitas Syahid Jakarta sebanyak 6 mahasiswa.
6. IPB sebanyak 10 mahasiswa.
Selanjutnya “Safrial juga menyinggung soal Tugu 1945 yg dibangun di Laman Orang Kayo Rajo Laksanama, dimana ditugu tersebut akan ditorehkan nama-nama para pendiri Tanjung Jabung Barat, para syuhada yg wafat dalam mengusir penjajah, para kyai dan ulama yg memiliki pengaruh besar. Disebutkannya seperti syekh Usmani Kuala Tungkal yg tinggal di Mekkah dan menjadi rujukan para ulama-ulama pada masanya, seperti Panglima Adul dan nama-nama lain yg memiliki banyak jasa untuk kemajuan kabupaten Tanjung jabung barat. Untuk pembuatan tugu prasasti ini saya serahkan kepada lembaga MUI dan DANDIM 0419 untuk melengkapi dan menyempurnakannya” ujar beliau.
Diakhir kata sambutannya “Syafrial dan Amir Sakib mohon undur diri dari jabatannya selaku bupati dan wakil bupati karena tanggal 17 februari 2021 mendatang berakhirnya masa jabatan kami selaku bupati dan wakil bupati Tanjung Jabung Barat”, “saya akan tetap berkarya untuk Tanjung Jabung Barat meski dalam wadah dan wahana yg berbeda” dan disambut dengan tepuk tangan para hadirin undangan. (kom)
