Bupati melakukan pertemuan dengan Kepala Bagian Promosi Batam Bupati menjadi Pengisi Materi pada Latihan Kader Tingkat Nasional HMI Peringatan Usro’ Mi’raj tahun 1444 H dihadiri Bupati Ketua DPRD Reses diLubuk Terentang warga menyambut dengan hangat DPRD Tanjung Jabung Barat Lakukan Reses Masa Sidang II ke Dapil Jaring Aspirasi Masyarakat

Home / Berita / Daerah / Hukum / Kepolisian / Kriminal

Rabu, 9 Agustus 2023 - 13:15 WIB

Menggunakan Senjata Tajam warga mengancam Petugas Karhutla

Suaratanjab.com-Kualatungkal

RH alias RM (47) warga RT 19 Parit 6 Simpang Keroh Desa Sungai Baung Kecamatan Pengabuan, berhasil diamankan jajaran Kepolisian Resor Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Polres Tanjab Barat) pada Hari Minggu sekira pukul 15.00 WIB di Area Kanal D 611 Desa Sungai Baung, akibat melakukan pengacaman terhadap petugas Karhutla.

Hal itu disampaikan Kapolres Tanjab Barat AKBP Padli, SH, SIK, MH saat melaksanakan Konferensi Pers di Halaman Mapolres Tanjab Barat, Rabu (09/08/23).

Dalam keterangannya Kapolres menjelaskan penangkapan RH alias RM berdasarkan Laporan Polisi LP/B/53/VIII/2023/SPKT/POLRES TANJAB/POLDA JAMBI Tanggal 06 Agustus 2023 oleh korban sebagai pelopor.

READ  Bupati dan Wabup serahkan bantuan buat Nelayan

“Alhamdulillah jajaran Polres Tanjab Barat berhasil mengamankan tersangka RH alias RM pelaku tindak pidana Pengancaman Menggunakan Senjata Tajam,” ungkap Kapolres Tanjab Barat.

Kapolres juga menjelaskan bahwa pengancaman tersebut dilakukan tersangka kepada pelapor pada Hari Rabu 02 Agustus 2023 sekitar pukul 10.25 WIB di Kanal D 611 Desa Sungai Baung.

“Modus operandi yang dilakukan tersangka adalah mencegat alat berat yang hendak membuat embung air dilokasi kejadian dengan cara mengancam pelapor menggunakan sebilah parang agar pelapor menghentikan pekerjaan dan mengusir pelapor dari lokasi yang diklaim tersangka sebagai milik kelompoknya (Kelompok Pak Janggut),” terang Padli.

READ  Ketua DPRD reses ke Desa Kuala Indah

“Terhadap pelaku disangkakan dengan Pasal 335 Ayat 1 KUHP dengan acaman maksimal 1 Tahun Penjara,” pungkanya.

Diketahui bahwa tersangka bersama kelompoknya melakukan tindak pidana pembakaran lahan dengan dalih untuk menyuburkan tanah di area WKS yang telah dikleam sebagai lahan milik kelompoknya.

Share :

Baca Juga

Berita

IWO Jambi bekerjasama dengan Erni Medika Bagikan Ribuan Masker

Berita

Bupati Hadiri Rapat Paripurna Pertama DPRD Tanjabbar

Berita

Sosialisasi Pelaksanaan Pembangunan Jargas dihadiri Wabup

Berita

Malam Pisah Sambut Kapolres Tanjabbarat dihadiri Bupati

Berita

Kunjungan ketua TP PKK ke Yayasan Melati Panti Asuhan Anak cacat

Berita

Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kepala Desa dibuka Wabup

Berita

Rapat Paripurna Istimewa HUT Tanjabbarat ke-57 digelar DPRD Tanjabbarat

Berita

DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Reses